SURABAYA (IndonesiaTerkini.com)- Sebagai bagian dari Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) SDM Unggul 2022 sekaligus mendukung tercapainya Visi Indonesia Maju 2045, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur kembali menghadirkan Program Beasiswa Bank Indonesia tahun 2022 yang diberikan kepada 660 mahasiswa yang berasal dari 9 (sembilan) perguruan tinggi (PT), yaitu ITS, UNAIR, UNESA, UINSA, UTM, IAIN MADURA, PENS, UPN VETERAN JATIM, dan UNUGIRI.
Hal ini ditandai dengan pelaksanaan kegiatan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Beasiswa Bank Indonesia yang dilakukan serentak antara Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur dengan Rektor dari 9 Perguruan Tinggi tersebut pada tanggal 25 Maret 2022, di Hotel Vasa Surabaya. Perguruan Tinggi tersebut sepakat untuk memperpanjang kerjasama yang telah dilakukan sejak 2020 dan berakhir pada Maret 2022.
Hadir secara langsung pada seremonial penandatanganan kerjasama beasiswa tersebut, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur (Budi Hanoto), Rektor UNESA (Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes), Rektor UPN Veteran Jawa Timur (Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi, M.MT), Rektor IAIN Madura (Dr. H. Mohammad Kosim M.Ag), Rektor UINSA (Prof. H. Masdar Hilmy, S.Ag, MA, Ph.D), Rektor UTM (Dr. Drs. Ec. H. Muh. Syarif, M.Si), Rektor UNUGIRI Bojonegoro (H.M. Jauharul Ma’arif, M.Pd.I.), Wakil Rektor ITS (Prof. Dr. Ir. Adi Supriyanto M.T), Direktur PENS (Ali Ridho Barakbah, S.Kom, PhD) dan Direktur Kemahasiswaan UNAIR (Dr. M. Hadi Subhan, SH, MH, Cn) . Kegiatan juga dihadiri perwakilan Lembaga Layanan Perguruan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII serta perwakilan Generasi Baru Indonesia (GenBI) Jawa Timur untuk menyaksikan kegiatan penandatanganan tersebut.
Budi Hanoto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Bank Indonesia berkomitmen untuk turut mengambil peran dalam mencapai visi Indonesia 2045, khususnya terkait peningkatan kecerdasan bangsa. Salah satunya adalah melalui Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) SDM Unggul berupa beasiswa pendidikan. "Dari tahun ke tahun, program Beasiswa BI tidak terbatas pada pembiayaan untuk mendukung biaya pendidikan dan tunjangan studi. Penerima beasiswa BI juga tergabung dalam komunitas GenBI yang difasilitasi dengan berbagai pelatihan pengembangan nilai diri secara berkala, terencana, dan terarah. Tujuannya adalah untuk menyiapkan change agents sebagai insan unggul, berdaya saing, dan berkarakter untuk menjadi pemimpin masa depan," jelasnya.
Selain penandatanganan PKS Beasiswa Bank Indonesia, dalam kesempatan yang sama, juga dikukuhkan GenBI Jawa Timur dan Focus Grup Discussion (FGD) dengan topik “Isu Strategis Nasional dan Regional Jatim Tahun 2022”. Forum tersebut membahas Peran Bank Indonesia dalam Presidensi G20 Indonesia 2022 dan pengembangan ekonomi dan UMKM, serta dukungan soft infrastructure melalui PSBI. Diskusi kemudian diakhiri dengan penjelasan outlook ekonomi dan inflasi Jawa Timur.
Di akhir acara Budi Hanoto menyampaikan harapan Program Beasiswa Bank Indonesia kedepannya dapat mencetak pemimpin masa depan yang berintegritas, cerdas, inovatif dan tidak pernah berhenti untuk belajar. "Selain itu, kerjasama antara Bank Indonesia dan Perguruan Tinggi diharapkan tidak hanya mengenai beasiswa saja, melainkan juga untuk program pengembangan SDM lainnya," lanjutnya.
Secara paralel, Program Beasiswa telah berjalan diawali dengan kegiatan Sosialisasi Beasiswa BI KPwBI Jawa Timur Tahun 2022 secara virtual pada tanggal 18 Maret 2022. Acara yang diikuti oleh 1.300 mahasiswa ini menjelaskan ketentuan, mekanisme, dan jadwal seleksi program beasiswa yang dikoordinasikan oleh KPwBI Jawa Timur. (dri)
Thanks for reading BI Jatim Salurkan Beasiswa Rp 8 Miliar untuk 666 Mahasiswa di 2022. Please share...!